Lampung Selatan -PWK- Baru-baru ini, Oknum Camat Merbau Mataram Selatan menjadi sorotan atas gagasannya meminta kepala desa se Kecamatan Merbau Mataram untuk menyediakan uang sebesar Rp 7 Juta untuk mendukung bantuan program bedah rumah yang diguga mengatasnamakan bantuan dari Bupati Lampung Selatan.
Namun, gagasannya itu sangat menyulitkan dan membuat kegelisahan Kepala desa untuk mempertanggung jawabkan anggaran sebesar Rp 7 Juta karena tidak dapat di SPJ kan.
Ternyata, bukan hanya sekedar Gagasan, Oknum Camat Merbau Mataram, Heri Purnomo S.Km diduga membawa pesan politik kepada warga penerima bantuan agar memilih seseorang dalam pilihan legislatif (Pileg) dan Pilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang.
Menurut Istri Mbah Sutar, sepengetahuannya program bedah rumah yang dilaksanakan dirumahnya merupakan bantuan dari Calon Presiden nomor urut 3. Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Dia juga mengaku bahwa spanduk bergambar calon nomor urut 3 yang terpasang di halaman rumahnya tersebut sesuai arahan Camat Merbau Mataram dan dipasang oleh kepala desa Talang Jawa dibantu Mbah Sutar selaku suaminya.
Penjelasan istri Mbah Sutar diperkuat juga oleh keterangan warga sekitar yang ikut menyaksikan pada saat rumah mbah Sutar di perbaiki.
Sepengetahuan mereka bantuan bedah rumah tersebut dari bupati Lampung Selatan dan dari capres nomor 3. Mereka justru tidak mengetahui kalau anggaran bedah rumah mbah Sutar berasal dari keuangan kepala desa di Kecamatan Marbau Mataram. (Tim)