-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Di Duga Penyalahgunaan Jabatan dan Keterlibatan Berpolitik Praktis Kades Rangai Semakin Menguat

Sabtu, 10 Februari 2024 | Sabtu, Februari 10, 2024 WIB Last Updated 2024-02-10T15:17:20Z




Lampung Selatan. ,- Dugaan penyalahgunaan jabatan dan penyelewengan bantua beras dari pemerintah yang dilakukan oleh Rusda selaku kepala desa Rangai Tritunggal Kecamatan Ketibung semakin menguat.


Menurut keterangan warga salah satu kadus Kelapa dua  yang bernama Ratijo mengelilingi warga dengan membawa selebaran list dukungan untuk Calon Legaslatif (Caleg) DPRD Lampung Selatan bernama Juwanyo dan Caleg DPRD Provinsi Lampung Hierarki Revolusi S.I,S.H keduanya dari partai Nasdem.


Menurut warga masyarakat, mereka diminta mengisi namanya didalam list untuk memilih kedua caleg tersebut dalam pileg yang akan dilaksanakan pada tanggal 14 april 2024, yang nantinya sebelum pencoblosan Kades Rusda melalui kadusnya akan memberikan uang 50 untuk satu mata pilih.


Menurut keterangan warga, semua Kadus di Rangai Tritunggal dikerahkan oleh Rusda untuk keliling minta agar warga masyarakat memilih Juwanyo dan Hierarki Revolusi. Dengan kata lain Rusda berupa membirukan Rangai Tritunggal, jelas warga.


Sebelumnya diberitakan, Rusda diduga telah membagikan beras bantuan pemerintah tidak sesuai dengan yang berhak menerimanya. Rusda diduga membagikan beras bantuan kepada warga masyarakat yang diperkirakan akan melilih Juwanto. Dan pada saat pembagian beras dirumahnya, Rusda menitipkan pesan agar warga penerima bantuan memilih Juwanto dan Hierarki Revolusi. 


Sementara ini Ketua Bawaslu Lampung Selatan melalui Arif Sulaiman selaku kepala divisi penanganan pelanggaran Bawalu Lampung Selatan melalui WatsApp pihaknya telah melakukan penelusuran.


"Ini hasil penelusurannya lagi kita analisa keterpenuhan materielnya apakah masih perlu bukti² tambahan dan informasi² tambahan  dan nanti akan di plenokan oleh ketua dan anggota Bawaslu Lamsel apakah ini merupakan dugaan pelanggaran atau tidaknya terhadap peristiwa di desa ranggai" jelasnya nya. (Tim)

×
Berita Terbaru Update